Cara memulai bisnis rumahan. Tak bisa dipungkiri bila menjalankan bisnis, memberikan keuntungan besar bagi pelaku usahanya. Hal inilah yang memotivasi sebagian kecil masyarakat untuk memilih menjalankan usaha, dibandingkan harus bekerja menjadi seorang karyawan.
Namun sayangnya, sampai saat ini jumlah masyarakat yang berani menjalankan bisnis tidak sebanding dengan minat masyarakat yang ingin menjadi karyawan. Mereka selalu menganggap bahwa menjalankan bisnis itu butuh modal besar dan resiko kegagalannya lebih besar. Sehingga mereka memilih jalan aman, dengan menjadi seorang karyawan. Tahukah Anda bahwa alasan-alasan tersebut yang menjadi penghambat Anda meraih sukses?
Sebenarnya tidak semua bisnis membutuhkan modal besar, Anda bisa memulainya dengan menggunakan potensi yang ada di sekitar Anda sebagai modal usaha. Bila Anda tidak memiliki modal besar, salah satu peluang bisnis yang bisa Anda coba yaitu bisnis rumahan. Memulai bisnis kecil-kecilan dari rumah, bisa membantu Anda menekan biaya operasional sehingga resiko kerugian juga bisa diminimalisir.
Untuk membantu Anda agar tidak takut memulai usaha, berikut kami informasikan tips bagaimana cara memulai bisnis rumahan yang bisa Anda coba.
- Sebelum memulai usaha rumahan, pastikan semua persiapan sudah siap. Mulai dari memilih ide bisnis yang akan dijalankan, persiapkan lokasi yang ingin Anda gunakan (bisa di rumah atau sewa tempat yang tidak jauh dari rumah), target pasar bisnis Anda, sampai peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk menjalankan usaha. Sehingga bisnis rumahan yang Anda jalankan, dapat berjalan dengan lancar.
- Gali segala potensi yang bisa Anda manfaatkan untuk memulai bisnis rumahan. Gunakan fasilitas yang sudah ada di rumah, dan hindari pembelian fasilitas baru yang tidak terlalu dibutuhkan. Utamakan untuk membeli perlengkapan yang produktif, untuk meminimalisir biaya operasional.
- Walaupun usaha Anda dilakukan di rumah, namun kelola bisnis tersebut secara professional. Tentukan beberapa jam Anda menjalankan bisnis, serta bedakan jam kerja dan jam untuk mengurus keluarga. Selain itu, hal yang tidak kalah penting yaitu memisahkan uang usaha dengan uang keluarga. Kelalaian pelaku usaha yang paling sering adalah menggabungkan uang usaha dan uang pribadi, jadi perkembangan usaha juga terhambat.
- Jika Anda membutuhkan tenaga kerja untuk membantu operasional usaha, lebih baik rekrutlah masyarakat yang ada di sekitar Anda. Misalnya saja anggota keluarga atau tetangga rumah Anda, hal ini akan memudahkan Anda dalam membangun kerjasama tim. Meskipun dari lingkungan terdekat, namun tetap lakukan seleksi untuk mendapatkan karyawan yang benar-benar berkualitas.
- Selanjutnya yang harus Anda pikirkan adalah strategi pemasaran produk. Anda bisa mulai memasarkannya dengan promosi yang tidak memakan banyak biaya namun cukup efisien. Misalnya saja dengan menawarkan door to door pada tetangga rumah, atau membawa produk Anda setiap Anda keluar rumah. Seperti saat mengikuti arisan, kumpul keluarga, atau saat mengantar dan menjemput anak sekolah. Mempromosikan produk Anda dari mulut ke mulut, bisa Anda jadikan sebagai langkah awal mengenalkan produk. Sebelum akhirnya Anda mengembangkan pasar yang potensial.
- Action!!!! Setelah semua perencanaan tersusun dengan matang, selanjutnya adalah LAKUKAN. Jangan hanya besar angan tapi NOL tindakan, kesuksesan memulai bisnis rumahan tidak dapat terwujud jika Anda tidak berani mencoba. Lebih baik gagal dalam melangkah, daripada gagal untuk mencoba.
Itu dulu tips bisnis rumahan dari kami, semoga bisa membantu Anda yang ingin memulai usaha dari rumah. Jangan terbiasa menjadi penonton, buatlah sejarah agar Anda bisa menjadi panutan. Yakinkan diri Anda untuk mulai Action dari sekarang, karena tidak menutup kemungkinan bisnis rumahan bisa mengantarkan Anda menjadi jutawan. Selamat mencoba dan salam sukses.
(Sumber)